infokomgpdi.com, Swiss Bell Tuban Bali Hotel 08/03/2023
Swiss Bell Hotel Tuban Bali, 8 – 10 Maret 2023 Setelah pelantikan Komisi Pusat PELRAP GPdI di Sentra GPdI Jakarta beberapa bulan yang telah lalu, seluruh pengurus KP PELRAP GPdI terus bergerak perlahan tapi pasti, dengan mengadakan rapat bersama baik lewat onsite dan online untuk membahas langkah awal yang baik dalam mengadakan kegiatan atau event guna menyatukan tujuan antara Komisi Pusat GPdI dan Komisi Daerah GPdI Pelayanan Remaja Pantekosta seluruh Indonesia dalam memajukan pelayanan di seluruh tanah air Imdonesia.
Setelah melewati beberapa rangkaian rapat, akhirnya seluruh pengurus KP PELRAP GPdI, menetapkan untuk mengadakan Forum Tatap Muka Nasional guna menyusun dan membuat program bersama dalam rangkah mengembangkan pelayanan remaja GPdI di seluruh Indonesia, yang akan berlangsung di Swiss Bell Hotel Tuban Bali 8 – 10 Maret 2023 dengan mengusung tema GOD’S FAVORITE – KESUKAAN TUHAN dengan satu harapan lewat acara ini dapat membentuk kehidupan remaja GPdI, menjadi remaja yang KUAT, BERKARAKTER dan BERDAMPAK dimana mereka berada. Waktu terus berjalan akhirnya tibalah di tanggal 8 Maret 2023 FORTAPNAS KP PELRAP dan KD PELRAP GPdI dilaksanakan baik di GPdI GETSEMANI Kuta dan Swiss Bell Hotel Tuban Bali, Pulau Dewata dimana pesona wisatanya sudah kesohor diseluruh nusantara dan diakui juga oleh kalangan dunia internasional.
Pembukaan FORTAPNAS yang mengusung tema GOD’ FAVOURITE yang dibuka oleh Ketua Umum MP GPdI Pdt. Dr. Johnny W Weol, MM, M. Th di GPdI GETSEMANI KUTA BALI tempat penggembalaan dari Pdt. Joenathan Soeharto, SH, M. Th tempat ini di pilih oleh panitia sebelum melanjutkan acara lainnya di Swiss Bell Hotel Tuban Bali 8-10 Maret 2023. Dalam pembukaan acara ini Ketua Umum Majelis Pusat GPdI dalam sambutannya berharap FORUM TATAP MUKA NASIONAL KP PELRAP dan KD PELRAP GPdI kiranya dapat menjadi inspirasi dan memberi motivasi yang baik bagi para pemimpin yang berada di KP PELRAP GPdI maupun KD PELRAP GPdI yang tersebar diseluruh nusantara negeri tercinta Republik Indonesia dalam mengembangkan pelayanan di kalangan remaja. Lebih lanjut Pdt. Dr. Johnny W Weol, MM, M. Th menyampaikan GOD”S FAVOURITE merupakan tema yang menarik yang diangkat dalam FORTAPNAS REMAJA GPdI kali ini, karena dapat merangsang para pemimpin yang bergerak dalam pelayanan remaja Gereja Pantekosta di Indonesia untuk memecahkan persoalan-persolan yang dihadapi oleh remaja sehingga mereka dapat menjadi remaja yang kuat, berkarakter Kristus dan berdampak menjadi berkat bagi dunia secara umum dan Indonesia secara khusus.
Persoalan-persoalan yang dialami oleh remaja GPdI yang menjadi tulang punggung gereja tidaklah sedikit, dan ini menjadi tantangan bagi Komisi Pusat GPdI dan Komisi Daerah GPdI seluruh Indonesia yang menjadi kepanjangan tangan Majelis Pusat GPdI dalam menjalankan roda pelayanan remaja, kiranya dapat menjadi mentor yang baik untuk menghentar para remaja Gereja Pantekosta di Indonesia menjadi pribadi dan generasi yang benar-benar kuat, dapat bersaing, berkarakter Kristus dan berdampak menjadi mercusuar Tuhan ditengah-tengah dunia yang semakin hari semakin jahat. Setelah Ketua Umum GPdI menyampaikan kata sambutan yang disertai dengan canda tawa yang segar untuk mencairkan suasana dalam acara ini, selanjutnya Ketua Komisi Pusat Pelayanan Remaja GPdI Pdt. Daniel Turangan, S. Th dan Ketua Panitia FORTAPNAS KP – KD Remaja GPdI Pdt. Pangky Paat. S. Th juga menyampaikan kata sambutan ditengah-tengah para peserta FORTAPNAS yang datang dari seluruh penjuru nusantara. Dalam event kali ini selain Ketua Umum MP GPdI hadir untuk membuka acara dan menyampaikan materi, hadir juga Pdt. Brando Lumatauw, M. Th Bendahara Umum MP GPdI dan Pdt, Ronny Luwuk Departemen Pembinaan Warga Jemaat MP GPdI sebagai pembicara.
Pemukulan gong oleh Ketua Umum GPdI Pdt. Dr. Johnny W Weol, MM, M. Th yang disaksikan Pdt. Brando Lumatauw, M. Th Bendahara Umum MP GPdI dan Pdt, Ronny Luwuk Departemen Pembinaan Warga Jemaat MP GPdI, Ketua KP Remaja GPdI Pdt. Daniel Turangan dan Ketua Panitia FORTAPNAS KP Remaja GPdI 2023 serta para peserta yang berjumlah hampir dua ratus orang menjadi tanda resminya acara ini dimulai.
