Dilaksanakan di sebuah hotel di New Jersey pada Tanggal 23-24 Mei 2023. 15 gembala jemaat GPdI di region 1 bergabung dalam MUKERDA perdana pada periode pelayanan 2022-2027 MD Region 1 USA GPdI. Setelah perencanaan dan persiapan panitia pelaksana beberapa saat sebelumnya, MUKREDA berlangsung dengan baik dan acara demi acara telah dilangsungkan dengan lancer. Sesuai tujuan MUKERDA sebagaimana diamanatkan oleh AD/ART GPdI suasana kekeluargaan (silaturahmi), evaluasi dan penetapan program kerja menjadi bagian utama musyawarah pimpinan GPdI di wilayah pelayanan luar negeri yang dipimpin oleh Pdt. Polke Koyongian ini.
Bapak Ketua Umum MP GPdI bersama ibu Pdt. Rina Weol hadir di New Jersey didampingi Pdt. Stefanus Kafiar (departemen pembangunan gereja pedesaan) dan Pdt. Timotius Dawir (departemen luar negeri) membuka secara resmi MUKERDA Region 1 USA GPdI. Ketua Umum MP Pdt. Dr. Johnny W Weol, M.M, M.Th juga menyampaikan khotbah pada ibadah pembukaan. Sejalan dengan tema MUKERDA, pada bagian akhir khotbahnya Bapak Ketua Umum menegaskan suapaya dari waktu ke waktu, dari sehari ke sehari, oleh firman dan Roh Kudus hamba-hamba Tuhan dan jemaat GPdI semakin menjadi serupa dengan Kristus. Belajar kepada sikap Yohanes Pembaptis yang melihat dirinya bukan apa-apa (tidak layak), tapi pada bagian lain Alkitab ditulis betapa Tuhan Yesus sangat menghargainya. Sebelum mengundang Pdt. Timotius Dawir berdoa mengakhiri khotbahnya Bapak Ketum mengajak hamba-hamba Tuhan pimpinan GPdI Regiaon 1 USA menyanyikan lagu “Seperti Yesus, itu saja yang kupinta”.
Dalam sambutan-sambutan sebelum pemukulan simbal (pengganti gong) menandai pembukaan MUKERDA, Pdt. Polke Koyongian selaku Ketua MD menyambut seluruh peserta dan secara khusus Majelis Pusat yang hadir di New Jersey. Mengharap ketegasan MP dalam menyikapi kondisi GPdI Region 1 USA pasca Musda. Sebagaimana info yang sudah beredar, ada sekelompok hamba Tuhan yang menolak hasil Musda dan menolak kepemimpinan Pdt. Polke Koyongian dan meminta kepada MP untuk mengesahkan kelompok ini menjadi MD tersendiri karena juga sudah didaftarkan sebagai komunitas kepada pemerintah setempat di Amerika. Pak Polke berharap MP tegas dan mempertimbangkan harapan MD Region 1 USA untuk melakukan pembinaan supaya dapat Bersatu kembali, bukan pemekaran. Pdt. Stefanus Kafiar dalam sambutannya mewakili Majelis Pusat GPdI menyampaikan harapan agar semua hamba Tuhan belajar kepada Yusuf, dimana pun Yusuf berada selalu menjadi berkat, mendatangkan kebaikan pada orang-orang sekelilingnya. Di rumah ayahnya, di rumah Potifar, di penjara, di istana Firaun, dimana saja. Berharap MUKERDA sukses dan GPdI Region 1 USA semakin menjadi serupa Kristus dan berdampak. Sebelum pembukaan resmi MUKERDA Sekretaris MD Regiaon 1 USA GPdI Pdt. Hanny Schalwijk roll call dan menyebutkan satu per satu gereja local dan gembalanya yang hadir pada MUKERDA sejumlah 15 sidang/gembala.
Pada sesi pemukulan ‘gong’ menandai pembukaan resmi MUKERDA, Bapak Ketua Umum MP GPdI Pdt. Dr. Johnny W Weol, M.M, M.Th didampingi oleh Pdt. Stefanus Kafiar, Pdt. Timotius Dawir, dan Pdt. Polke Koyongian selaku Ketua MD Region 1 USA.
Selain mendampingi Ketua Umum MP, dua putra terbaik GPdI Papua juga akan mendampingi Ketua Umum MP sebagai tamu VVIP pada acara selebrasi 100 tahun Gereja Four Square yang juga akan dihadiri oleh sejumlah hamba Tuhan GPdI dari Indonesia. Selain sebagai anggota Majelis Pusat GPdI, dua putra terbaik GPdI Papua ini juga adalah tokoh dan pimpinan GPdI di Papua. Pdt. Timotius Dawir adalah Ketua MD Papua yang akan berkurang anggota sebab pemekaran MD GPdI mengikuti pemekaran Pemerintahan Provinsi di Papua. Pdt. Stefanus Kafiar adalah Ketua MD Papua Barat Daya sekaligus Ketua Koordinator Daerah GPdI di Papua Pegunungan (Wamena dan sekitarnya)
sembuh karena mujizat. sebelum masuk ruang oprasi bypass jantung dokter sudah mendiagnosa 3 saluran darah pada jantung mangalami penyumbatan berat. 1 saluran diantaranya telah tersumbat 100% dan 2 saluran lainnya dalam kondisi tersumbat 95%. nyawa sudah diujung tanduk. jam 09:00 masuk kamar bedah, jam 16;00 dokter coba membangunkan. dan ketika terbangun, dokter yang membangunkan saya berkata PUJI TUHAN.
Karena anugrah Tuhan saya alami mujizat kesembuhan.
