Dalam rapat Pengurus Harian Majelis Pusat pada Tanggal 10 Mei 2023 di Best Western Kemayoran Jakarta disampaikan oleh Bendahara Umum Majelis Pusat GPdI Pdt. Brando Lumatauw, S.Th bahwa Badan Pemeriksa Keuangan MP telah melakukan audit pada keuangan MP. Pak Bendum mengutip hasil pemeriksaan BPK ; keuangan Majelis Pusat aman dan nihil penyalah-gunaan. Tidak seperti yang sempat dituduhkan oleh oknum dan viral dimedia social. Keterangan Bendahara Umum MP ini sekaligus menjawab tuduhan tak berdasar dari oknum yang potensial menyesatkan opini public.
Ketua BPK Majelis Pusat. Pdt. Yusak Tuda
anggota bpk. Pdt. Efrayim Tambuwun
Infokomgpdi.com juga telah mendapat komfirmasi langsung dari Bapak Ketua BPK MP Pdt. Jusak Tuda dan juga anggota yang mendampingi saat melakukan audit Pdt. Efrayim Tambuwun. Bahwa benar BPK telah melakukan pemeriksaan secara marathon sejak Tanggal 1 Mei sampai dengan 3 Mei 2023 dan BPK tidak menemukan indikasi penyalahgunaan keuangan MP. Sesuai periode pelaporan sebagaimana diamanatkan oleh AD/ART GPdi 1 kali enam bulan, secara cermat BPK MP telah memeriksa pembukuan Kas MP periode Maret – Agustus 2022 dan September 2022 – Februari 2023. Saldo kas Majelis Pusat per 28 Februari 2023 masih ada dikisaran 4 M. Nominal pasti saldo kas MP akan tampak pada laporan keuangan yang akan dirilis dalam beberapa hari ke depan.
Di hadapan pengurus harian Majelis Pusat GPdI yang hadir dalam rapat malam itu Bendahara Umum MP GPdI kemudian menjelaskan beberapa factor penyebab keterlambatan pelaporan keuangan MP sebagaimana diamanatkan oleh AD/ART GPdI sebagai berikut;
Setoran dari MD-MD belum menentu sebab sampai dengan februari 2023 masih ada Musda.
Sebab kondisi yang tidak dijelaskan oleh MD yang bersangkutan beberapa MD belum menyetorkan setoran wajib 20% ke kas MP. Bendahara Umum MP beritikad baik menunggu MD-MD yang menunggak untuk melakukan penyetoran supaya tidak terlihat kosong pada laporan keuangan MP. Kondisi ini sudah dikomunikasikan dengan pimpinan.
Berencana sesudah fortapnas Bendahara-bendahara MD se dunia yang telah terlaksana beberapa saat sebelum ini MD-MD akan menyelesaikan tunggakan dan Bendum akan merapihkan laporan dan selanjutnya merilis sekaligus laporan keuangan MP periode 1 tahun.
Pdt. Brando Lumatauw tidak ada niatan sengaja memperlambat pelaporan apalagi niatan menggelapkan. Sesuai dengan hasil pemeriksaan cermat BPK MP, satu rupiah pun uang MP tidak ada yang pakai oleh Bendum untuk keperluan pribadi. Saldo kas MP dalam temuan auditor MP adalah real berdasar rekening koran dari dua bank nasional yang digunakan MP atas nama Lembaga.
PLT Gembala GPdI Eklesia Langowan tidak pernah ambisi menjadi Gembala Definitif
Terkait pernyataan Pdt. Lengker Rarumangkey mengenai keberadaan PLT Gembala GPdI Eklesia Langowan yang viral di media social, Pdt. Brando Lumatauw juga menjelaskan/klarifikasi bahwa tidak ada ambisi untuk menjadi gembala definiitif GPdI Ekelsia Langowan. Semata-mata untuk melaksanakan tugas yang dipercayakan. Kepatuhan pada pimpinan dan berkerja maksimal dan tulus. Jika kemudian jemaat Eklesia Langowan menghendaki, bukan sebab usaha PLT mempengaruhi jemaat. Pak Bendum menyatakan siap bilamana SK PLT dicabut kapan saja. Hanya saja menyayangkan dan penyesalan tidak ada guna jika organisasi memaksakan kehendak kepada jemaat Eklesia Langowan. Pak Bendum hanya mengharap GPdI Eklesia Langowan bisa lebih kondusif dan jika masih diperlukan, siap bertugas dengan sepenuh hati sampai dengan ditetapkan gembala definitiv GPdI Eklesia Langowan.
Pdt. Dr. Wempi Kumendong pengurus harian MP asal Sulawesi Utara juga menanyakan perihal khabar yang berkembang di Sulut bahwa LR menggalang tanda-tangan MD Sulut untuk menolak PLT Gembala Eklesia Langowan didefinitfkan adalah atas petunjuk Ketum, Bapak Ketua Umum MP menjawab dengan tegas malam itu; TIDAK.