
infokomgpdi.com, Sorong 13 Desember 2025
Natal Nasional KP4 dan MD PBD Wujud Nyata Moderasi Beragama di Tanah Papua Barat Daya

Kegiatan Natal Nasional KP4 dan Majelis Daerah Papua Barat Daya (MD PBD) berlangsung pada hari Sabtu 13 Desember 2025 dan berjalan dengan penuh sukacita dan semangat toleransi. Rangkaian kegiatan dilaksanakan sejak pagi hari hingga malam, melibatkan lintas agama, pemerintah, serta ribuan umat baik Kristen maupun Muslim ,Hindu,Budha se Sorong Raya
Kegiatan diawali dengan jalan sehat yang dilaksanakan pada pagi hari. Start dimulai dari GKI Maranatha Sorong dan berakhir (finish) di Masjid Raya Kota Sorong. Momentum ini menjadi simbol kuat kerukunan dan kebersamaan antarumat beragama di Papua Barat Daya.

Setibanya di Masjid Raya Kota Sorong, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Piagam Toleransi oleh perwakilan berbagai agama. Untuk perwakilan Kristen Protestan, penandatanganan dilakukan oleh Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) yang ditandatangani langsung oleh Ketua Majelis Daerah Papua Barat Daya (MD PBD), Pdt. Lukas Marani, S.Th.

Rangkaian kegiatan kemudian berlanjut dengan Seminar Moderasi Beragama yang digelar di Hotel Vega Sorong. Seminar ini menghadirkan Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nazarudin Umar, M.A. sebagai Keynote Speaker, didampingi tiga narasumber lainnya, di antaranya Direktur Urusan Agama Kristen Kementerian Agama RI. Seminar ini diikuti oleh perwakilan denominasi gereja se-Papua Barat Daya, perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI), serta tokoh-tokoh agama dan Hindu dan Budha

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Papua Barat Daya turut memberikan sambutan. Sejak pelepasan jalan sehat, penandatanganan piagam toleransi, hingga seminar moderasi beragama, Gubernur secara berulang kali menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada GPdI yang telah berinisiasi menghadirkan Menteri Agama RI dalam rangkaian kegiatan Natal Nasional ini.

Puncak kegiatan di gedung ACC Aimas ditandai dengan Ibadah dan Perayaan Natal Nasional KP4 dan MD PBD yang berlangsung dengan khidmat dan penuh sukacita. Ibadah Natal ini dihadiri oleh sekitar 2.000an umat GPdI se-Papua Barat Daya.
Dalam pemberitaan FA, Ketua MD PBD, Pdt. Lukas Marani, S.Th., menyampaikan bahwa rangkaian Natal Nasional ini bukan hanya perayaan iman, tetapi juga menjadi wujud nyata komitmen gereja dalam menjaga persatuan, toleransi, dan moderasi beragama di Papua Barat Daya.
Sementara itu, pesan dan kesan Natal juga disampaikan oleh Gubernur Papua Barat Daya, yang kembali menegaskan pentingnya kebersamaan lintas agama serta mengapresiasi peran gereja, khususnya GPdI, dalam memperkuat harmoni sosial dan menghadirkan perhatian pemerintah pusat melalui kehadiran Menteri Agama RI.
Dalam sambutannya, Menteri Agama RI Prof. Dr. KH. Nazarudin Umar, M.A. menegaskan bahwa Natal Nasional KP4 dan MD PBD merupakan momentum yang sangat spesial. Menurutnya, perayaan Natal ini mencerminkan semangat moderasi beragama yang nyata, terlebih karena dihadiri langsung oleh jajaran lengkap Kementerian Agama, mulai dari Menteri Agama RI, Dirjen Bimas Kristen, hingga Direktur Urusan Agama Kristen.
“Kegiatan ini menjadi contoh bagaimana nilai-nilai keagamaan dapat berjalan seiring dengan semangat kebangsaan, persaudaraan, dan toleransi,” ujar Menteri Agama RI.
Natal Nasional KP4 dan MD PBD tahun ini menjadi bukti bahwa Papua Barat Daya adalah rumah bersama bagi semua umat beragama, serta menjadi teladan bagi daerah lain dalam merawat persatuan dalam keberagaman.
Kegiatan berakhir dengan pemberian cendramata dan perjamuan kasih
Berita iini disajikan sebagaimana dikhabarkan oleh Bapak Sekretaris MD GPdI Papua Barat Daya Pdt. Joppie Kalangie, M.Th
