
infokomgpdi.com, Manado 07 September 2025
Musyawarah Besar Luar Biasa (MUBESLUB) yang akan berlangsung 8-10 September 2025 ini akan dihadiri oleh MPR GPdI, Majelis Pusat, KSB Majelis Daerah & Perwakilan Luar Negeri, Ketua Komisi Pusat, Perwakilan Lembaga, dan staf khusus Majelis Pusat. Panitia pelaksana telah melakukan persiapan menyeluruh. Untuk kelancaran acara, pelayanan kepada peserta, panitia akan mengupayakan yang terbaik yang dapat dilakukan.

Hari ini sejumlah peserta dari berbagai daerah dan manca negara telah tiba di Manado. Pada Kebaktian malam di GPdI Samrat Manado Minggu 07 September 2025 tampak hadir Ketua MPR Pdt. H S Gultom dan sekretaris MPR Pdt. Joutje Poluan. Bahkan pada acara makan malam sesudah ibadah juga tampak anggota MP dan pimpinan daerah lainnya seperti Pdt. Stefanus Kafiar, Pdt. Jerry Sanger dan Pdt. Max Meiruntu dari Australia. Keduanya datang di Manado bersama-sama dengan istri. Juga Pdt. Decky Paendong dari Jepang, anggota MPR Pdt. Vinky da Costa, Wakil Bendahara MP Pdt. Hari Mulyono, Pdt. Lukas Marani, Pdt. Jonathan Ade Soeharto, Pdt. Rex Winarno Kepala Divisi Pengelola yang baru dilantik di Bali, dan beberapa lainnya.

Ibu Pdt. Yvonne I Awuy Lantu menyalami dan menyambut tamu-tamu yang sudah hadir dengan jamuan makan malam yang berlimpah. Lengkap dengan sajian special babi putar khas Manado.

Pdt. John Awuy, S.Th Ketua Panitia Pelaksana menginformasikan bahwa panitia telah menyiapkan akomodasi untuk para peserta di beberapa hotel tak jauh dari GPdI Samrat. Dan rapat-rapat paripurna MUBESLUB akan dilaksanakan di GPdI Samrat.
Ketua Panitia sekaligus sala seorang Wakil Ketua MD Sulut dan Departemen Dikjar Majelis Pusat ini mengingatkan bahwa rapat-rapat pada musyawarah luar biasa ini sifatnya tertutup dan akses ke acara hanya untuk peserta dengan ID card resmi panitia.
Bapak Ketua Umum, Sekretaris Umum, dan Bendahara Umum dijadwalkan baru tiba Senin 08 Sepetember 2025. Sesuai run down acara yang dibagikan di group WA, agenda pokok MUBESLUB 2025 adalah pengesahan perubahan AD / ART GPdI. Kita doakan